Belum ada sepekan ini, saya menerima sebuah email dari SahabatJiwa, A. Latief, seorang eksekutif muda di Astra, yang mengisahkan ada kejadian buruk yang menimpa temannya, yaitu perampokan di jalan raya dengan modus operandi baru, melemparkan telur ke kaca depan mobil yang sedang bergerak.
Kemarin, dalam berbagai perbincangan, rekan-rekan saya yang bertugas di Polda Metro Jaya, membenarkan informasi tersebut, dan mengingatkan agar pengemudi kendaraan roda empat, terutama di malam hari agar lebih berhati-hati. Tercatat sudah lebih dari lima kejadian yang dilaporkan, terkait kasus dengan pola operasi pelemparan telur tersebut.
Saya coba tampilkan di sini, email dari A. Latief, agar HandaiTaulan dan SahabatJiwa dapat menelaah kejadian semacam itu dan kemudian melakukan tindakan antisipatif terhadapnya. Sampaikan juga informasi ini kepada rekan-rekan yang lain.
Berikut ini sebuah kejadian buruk (musibah) yang dialami oleh seorang teman beserta 2 orang karyawannya pada 2 minggu yang lalu disalah satu wilayah Jakarta. Sebagian perampok melemparkan beberapa butir telur ke kaca depan kendaraan calon korban, bertujuan agar si pengemudi kendaraan memperlambat laju kendaraannya dan mengaktifkan/menghidupkan wiper kaca mobil kendaraan. Harapan mereka, pengemudi dengan mengaktifkan/menghidupkan wiper agar pecahan telur/kotoran dapat hilang/bersih, akan tetapi karena daya lengket telor yang pecah di kaca depan mobil justru malah menjadi rata dan menghalangi pandangan pengemudi, lalu pengemudi segera menghentikan kendaraannya. Di luar dugaan pengemudi, sebagian perampok sudah berdiri beberapa meter di depan kendaraan dan siap merampas kendaraan, tidak menutup kemungkinan nyawa penumpang kendaraan pun bisa dirampas jika dipandang perlu.
Bila modus pelemparan telur ini terjadi pada anda maka tindakan yang saya sarankan adalah:
1. Bila kendaraan sedang melaju kencang perlu kiranya mengurangi kecepatan namun kendaraan tetap berjalan (jangan terlalu pelan apalagi berhenti).
2. Jangan menghidupkan/mengaktifkan wiper agar pecahan telur tidak merata, usahakan tetap dapat melihat kedepan dengan memanfaatkan celah-celah pecahan telur yang menempel di kaca depan mobil.
3. Dapat menghentikan kendaraan untuk membersihkan kotoran/pecahan telur hanya bila sudah menemukan tempat yang diyakini AMAN (daerah yang cukup ramai/dekat kantor Polisi/daerah aman lainnya).
Kemarin, dalam berbagai perbincangan, rekan-rekan saya yang bertugas di Polda Metro Jaya, membenarkan informasi tersebut, dan mengingatkan agar pengemudi kendaraan roda empat, terutama di malam hari agar lebih berhati-hati. Tercatat sudah lebih dari lima kejadian yang dilaporkan, terkait kasus dengan pola operasi pelemparan telur tersebut.
Saya coba tampilkan di sini, email dari A. Latief, agar HandaiTaulan dan SahabatJiwa dapat menelaah kejadian semacam itu dan kemudian melakukan tindakan antisipatif terhadapnya. Sampaikan juga informasi ini kepada rekan-rekan yang lain.
Berikut ini sebuah kejadian buruk (musibah) yang dialami oleh seorang teman beserta 2 orang karyawannya pada 2 minggu yang lalu disalah satu wilayah Jakarta. Sebagian perampok melemparkan beberapa butir telur ke kaca depan kendaraan calon korban, bertujuan agar si pengemudi kendaraan memperlambat laju kendaraannya dan mengaktifkan/menghidupkan wiper kaca mobil kendaraan. Harapan mereka, pengemudi dengan mengaktifkan/menghidupkan wiper agar pecahan telur/kotoran dapat hilang/bersih, akan tetapi karena daya lengket telor yang pecah di kaca depan mobil justru malah menjadi rata dan menghalangi pandangan pengemudi, lalu pengemudi segera menghentikan kendaraannya. Di luar dugaan pengemudi, sebagian perampok sudah berdiri beberapa meter di depan kendaraan dan siap merampas kendaraan, tidak menutup kemungkinan nyawa penumpang kendaraan pun bisa dirampas jika dipandang perlu.
Bila modus pelemparan telur ini terjadi pada anda maka tindakan yang saya sarankan adalah:
1. Bila kendaraan sedang melaju kencang perlu kiranya mengurangi kecepatan namun kendaraan tetap berjalan (jangan terlalu pelan apalagi berhenti).
2. Jangan menghidupkan/mengaktifkan wiper agar pecahan telur tidak merata, usahakan tetap dapat melihat kedepan dengan memanfaatkan celah-celah pecahan telur yang menempel di kaca depan mobil.
3. Dapat menghentikan kendaraan untuk membersihkan kotoran/pecahan telur hanya bila sudah menemukan tempat yang diyakini AMAN (daerah yang cukup ramai/dekat kantor Polisi/daerah aman lainnya).
33 komentar:
Trims Bang...
InsyaAllah, gmn hsl pilkada bang ? Makasih.
Alhamdulillah, senang bisa membantu, lega sudah.
Alhamdulillah,
lagi di mana, Bang?
Ponakan Sehat?
Siap dimusnahkan. Terimakasih atas informasinya.
Betul sekali dengan perilaku yang penuh janji ke masyarakat. Masyarakat pun dapat menilai. Alhamdulillah Allah masih melindungi dan menyayangi pimpinan kita dan masyarakat.
Siap siaga kita berjuang sampai titik darah penghabisan.
Semoga anak cucu kita dapat turut menyaksikan kebesaran pemimpin mereka, dan kita tidak salah dalam memilih. Anak2 hrs merasa bangga menjadi bagian dr Tangerang.
Siapapun dia bila perjuangannya tidak ikhlas, ya pasti begitu. InsyaAllah yang jaga tangerang gak tinggal diam. Terus Berjuang.
smg hrpn rakyat trg terealir dan menjadi kenyata an, aku scr priba di mengingaukan hindari Erosi mo ral, Kebijakan su mir dan Pemerin tahan dlm peme rintahan klo tak slh tercancun dl m bk memori ke san dan pesan, smg lbh sukses disemua lini de mi thrng dan Ra kyatnya an. las kar tak berguna & ud dilupakan trims dan trims.
Teruskan berjuang, buktikan tangerang gemilang, agar kami dapat hidup damai dan tenang.
Kita harus tetap solit untuk mencegal langkah2 mereka, anak semampu bundamu menjalani tugas yang sudah ananda percayakan kepada bunda dan ternyata kita yang terbaik.
Kita adalah owner, bukan makelar, terimakasih.
Kebetulan yang tinggi besar Bupati Ismet, jadi pasti ada jaminan, kita jaga-jaga saja takut yang kuntet nyeplos lewat selangkangan, hehehe...
Insya-4JJI masyarakat TANGERANG sdh siap menghadang eksodus... relawanpun sdh di siapkan, Bang.
Nuhun Bos...
Siap Pak, semua
demi kita semua,
perjuangan belum selesai.
Siap Pak, saya juga mohon ijin apabila nanti rekan saya menghubungi Pak Andre, kebetulan tadi Letnan Agus dan Letnan Tarto mengarah ke darah Bapak di Citra Raya, Cikupa. Saya ke Serpong, Pamulang, Ciputat dan Pondok Aren.
Ok! Nanti saya cari tahu. Instruksikan pada teman2 jangan show of dulu itu yang sedang ditunggu oleh pasangan kalah buat kacaukan suasana, skenario orang2 yang kalah itu akan ikut merayakan tapi akhirnya mengacaukan, lebih baik syukuran di gedung tertutup agar mudah mengawasinya. Selamat Berjuang, tetap semangat.
Sy n tmn2 sdh ngucapin slmt ke bupati. Tks.
Sejauh yg sy denger kubu airin menerima secara legowo, cuma pks seperti biasa... Tindakan pks kurang simpatik mengada2 tdk substantif. Protes mulu menghambat pleno.
Ass, Bang
supny bingung di sini pada tanya kapan nyate?
good nyus mak nyus
post yang berguna.. hati-hati di jalan
Tenk yu
ma kasih infonya wak....
Gw pernah denger tuh, wah emang gawat...
Thanks infonya
GOOD INFO THANX
bah.. gawat kali..
thanx berat
thank's
Info yg bagus betul
thanx infonya
Posting Komentar