26.1.08

Merampok Mobil dengan Telur


Belum ada sepekan ini, saya menerima sebuah email dari SahabatJiwa, A. Latief, seorang eksekutif muda di Astra, yang mengisahkan ada kejadian buruk yang menimpa temannya, yaitu perampokan di jalan raya dengan modus operandi baru, melemparkan telur ke kaca depan mobil yang sedang bergerak.

Kemarin, dalam berbagai perbincangan, rekan-rekan saya yang bertugas di Polda Metro Jaya, membenarkan informasi tersebut, dan mengingatkan agar pengemudi kendaraan roda empat, terutama di malam hari agar lebih berhati-hati. Tercatat sudah lebih dari lima kejadian yang dilaporkan, terkait kasus dengan pola operasi pelemparan telur tersebut.

Saya coba tampilkan di sini, email dari A. Latief, agar HandaiTaulan dan SahabatJiwa dapat menelaah kejadian semacam itu dan kemudian melakukan tindakan antisipatif terhadapnya. Sampaikan juga informasi ini kepada rekan-rekan yang lain.

Berikut ini sebuah kejadian buruk (musibah) yang dialami oleh seorang teman beserta 2 orang karyawannya pada 2 minggu yang lalu disalah satu wilayah Jakarta. Sebagian perampok melemparkan beberapa butir telur ke kaca depan kendaraan calon korban, bertujuan agar si pengemudi kendaraan memperlambat laju kendaraannya dan mengaktifkan/menghidupkan wiper kaca mobil kendaraan. Harapan mereka, pengemudi dengan mengaktifkan/menghidupkan wiper agar pecahan telur/kotoran dapat hilang/bersih, akan tetapi karena daya lengket telor yang pecah di kaca depan mobil justru malah menjadi rata dan menghalangi pandangan pengemudi, lalu pengemudi segera menghentikan kendaraannya. Di luar dugaan pengemudi, sebagian perampok sudah berdiri beberapa meter di depan kendaraan dan siap merampas kendaraan, tidak menutup kemungkinan nyawa penumpang kendaraan pun bisa dirampas jika dipandang perlu.

Bila modus pelemparan telur ini terjadi pada anda maka tindakan yang saya sarankan adalah:
1. Bila kendaraan sedang melaju kencang perlu kiranya mengurangi kecepatan namun kendaraan tetap berjalan (jangan terlalu pelan apalagi berhenti).

2. Jangan menghidupkan/mengaktifkan wiper agar pecahan telur tidak merata, usahakan tetap dapat melihat kedepan dengan memanfaatkan celah-celah pecahan telur yang menempel di kaca depan mobil.

3. Dapat menghentikan kendaraan untuk membersihkan kotoran/pecahan telur hanya bila sudah menemukan tempat yang diyakini AMAN (daerah yang cukup ramai/dekat kantor Polisi/daerah aman lainnya).

33 komentar:

Anonim mengatakan...

Trims Bang...

Anonim mengatakan...

InsyaAllah, gmn hsl pilkada bang ? Makasih.

Anonim mengatakan...

Alhamdulillah, senang bisa membantu, lega sudah.

Anonim mengatakan...

Alhamdulillah,
lagi di mana, Bang?
Ponakan Sehat?

Anonim mengatakan...

Siap dimusnahkan. Terimakasih atas informasinya.

Anonim mengatakan...

Betul sekali dengan perilaku yang penuh janji ke masyarakat. Masyarakat pun dapat menilai. Alhamdulillah Allah masih melindungi dan menyayangi pimpinan kita dan masyarakat.

Anonim mengatakan...

Siap siaga kita berjuang sampai titik darah penghabisan.

Anonim mengatakan...

Semoga anak cucu kita dapat turut menyaksikan kebesaran pemimpin mereka, dan kita tidak salah dalam memilih. Anak2 hrs merasa bangga menjadi bagian dr Tangerang.

Anonim mengatakan...

Siapapun dia bila perjuangannya tidak ikhlas, ya pasti begitu. InsyaAllah yang jaga tangerang gak tinggal diam. Terus Berjuang.

Anonim mengatakan...

smg hrpn rakyat trg terealir dan menjadi kenyata an, aku scr priba di mengingaukan hindari Erosi mo ral, Kebijakan su mir dan Pemerin tahan dlm peme rintahan klo tak slh tercancun dl m bk memori ke san dan pesan, smg lbh sukses disemua lini de mi thrng dan Ra kyatnya an. las kar tak berguna & ud dilupakan trims dan trims.

Anonim mengatakan...

Teruskan berjuang, buktikan tangerang gemilang, agar kami dapat hidup damai dan tenang.

Anonim mengatakan...

Kita harus tetap solit untuk mencegal langkah2 mereka, anak semampu bundamu menjalani tugas yang sudah ananda percayakan kepada bunda dan ternyata kita yang terbaik.

Anonim mengatakan...

Kita adalah owner, bukan makelar, terimakasih.

Anonim mengatakan...

Kebetulan yang tinggi besar Bupati Ismet, jadi pasti ada jaminan, kita jaga-jaga saja takut yang kuntet nyeplos lewat selangkangan, hehehe...

Anonim mengatakan...

Insya-4JJI masyarakat TANGERANG sdh siap menghadang eksodus... relawanpun sdh di siapkan, Bang.

Anonim mengatakan...

Nuhun Bos...

Anonim mengatakan...

Siap Pak, semua
demi kita semua,
perjuangan belum selesai.

Anonim mengatakan...

Siap Pak, saya juga mohon ijin apabila nanti rekan saya menghubungi Pak Andre, kebetulan tadi Letnan Agus dan Letnan Tarto mengarah ke darah Bapak di Citra Raya, Cikupa. Saya ke Serpong, Pamulang, Ciputat dan Pondok Aren.

Anonim mengatakan...

Ok! Nanti saya cari tahu. Instruksikan pada teman2 jangan show of dulu itu yang sedang ditunggu oleh pasangan kalah buat kacaukan suasana, skenario orang2 yang kalah itu akan ikut merayakan tapi akhirnya mengacaukan, lebih baik syukuran di gedung tertutup agar mudah mengawasinya. Selamat Berjuang, tetap semangat.

Anonim mengatakan...

Sy n tmn2 sdh ngucapin slmt ke bupati. Tks.

Anonim mengatakan...

Sejauh yg sy denger kubu airin menerima secara legowo, cuma pks seperti biasa... Tindakan pks kurang simpatik mengada2 tdk substantif. Protes mulu menghambat pleno.

Anonim mengatakan...

Ass, Bang
supny bingung di sini pada tanya kapan nyate?

Anonim mengatakan...

good nyus mak nyus

Anonim mengatakan...

post yang berguna.. hati-hati di jalan

Anonim mengatakan...

Tenk yu

Anonim mengatakan...

ma kasih infonya wak....

Anonim mengatakan...

Gw pernah denger tuh, wah emang gawat...
Thanks infonya

Anonim mengatakan...

GOOD INFO THANX

Anonim mengatakan...

bah.. gawat kali..

Anonim mengatakan...

thanx berat

Anonim mengatakan...

thank's

Anonim mengatakan...

Info yg bagus betul

Anonim mengatakan...

thanx infonya