6.9.08

Hormatilah Orang Yang (Tidak) Berpuasa

Sungguh waktu yang terbatas yang membuatku semakin jarang bisa menulis di sini. Dan waktu pulalah yang menyadarkan aku betapa lekasnya ia datang dan pergi. Tanpa tersadari, setahun lagi sudah terlampaui.

Tahun ini, ada yang unik. Ramadhan datang saat almanak masehi dan hijriah kompak bermula pada saat yang sama. Jadinya, agak gampang saat ini kita berhitung sudah berapa masa puasa kita berbilang hari, berapa saat lagi akan menjelang fitri. 1 Ramadhan 1429 memang bertepatan dengan 1 September 2008. Mudah-mudahan kesamaan ini juga menghinggapi saat penentuan 1 Syawal 1429, dengan berbagai metode hisab dan rukyat yang dianut berbagai kalangan.

Saat aku sahur pada rabu kemarin, aku menangkap sesuatu yang mengiriskan dalam sebuah reportase di televisi. Tampak di situ, di wilayah provinsi Banten ini, sekelompok petugas Satpol PP sedang menghancurkan sekaligus mengangkuti dagangan kuliner yang kepergok mereka sedang berdagang di bulan puasa ini.

Selang sesaat, di provinsi lain, sekelompok Satpol PP yang lain sedang merazia beberapa penduduk yang sedang menikmati makan siang mereka.

Ada apa dengan semua ini? Ada apa dengan negeri kita? Adakah sudah sedemikian jumawanya kita, untuk menerapkan bahwa tatkala kita berpuasa maka seluruh umat manusia juga harus sama berpuasanya dengan kita? Mengapa kita menjadi begitu gila hormat, justru pada saat yang sama kita telah kehilangan kemampuan untuk menghormati makhluk lain?

Masih terngiang di ingatanku, saat HandaiTaulan SemburatJingga masih rajin-rajinnya menyelenggarakan pengajian dan pengkajian sebulan suntuk sepanjang Ramadhan untuk memaknai bulan yang istimewa ini.

Saat itu, kami sepakat bahwasanya Ramadhan sudah semestinya dipandang dengan perspektif yang berbeda. Ia bukan lagi harus dimaknai sebagai bulan penuh ujian. Ramadhan justru adalah bulan penuh bonus.

Betapa tidak, di bulan ini segala iblis dan sekutu laknatnya divoorbodeen untuk lenggangkangkung di kehidupan manusia. Segala amal dan ibadah dilipatgandakan pahalanya. Bahkan jikalau kita beroleh jackpot pada malam lailatul-qodar, maka apa yang kita lakukan akan sama pahalanya dengan apa kita lakukan sepanjang seribu bulan. Bukankah itu luarbiasa?

Justru sebelas bulan yang lain itulah yang sebenarnya ujian buat kita.

Hakekat puasa Ramadhan sendiri, tentu saja sudah banyak dikupas dengan gaya masing-masing di berbagai kesempatan. Aku selalu heran, jika di interaktif berbagai acara Ramadhan di semua televisi swasta, pertanyaan dan problem puasa Ramadhan yang mengemuka masih yang itu-itu saja, masih seputar perkara yang sama dengan semenjak televisi swasta mengudara dari 18 tahun yang lampau. Begitu pandirkah ummat kita, begitu pelupakah ?

Apakah saking pandir dan pelupanya kita sampai tidak ingat bahwa bangsa kita adalah bangsa yang majemuk, yang Bhinneka Tunggal Ika. Negeri kita bukan sektarian melainkan pluralistik. Kita tidak pernah mengaku sebagai bangsa radikal melainkan moderat. Jadi bukan hanya ekspatriat yang ada di sini saja yang mungkin bukan muslim, tetapi anak bangsa ini juga tidak melulu muslim.

Apalagi, bukan cuma non muslim saja yang tidak berpuasa tatkala Ramadhan, kita yang muslim pun dengan kondisi dan keadaan tertentu tidaklah diwajibkan berpuasa. Sedang datang bulan, sakit, belum akil-baliqh, adalah beberapa pengecualian tersebut.

Lantas apa yang telah mengakibatkan sejumlah petugas kita menjadi begitu over-acting, sok radikal, sok fanatik alih-alih melarang kelompok tertentu melakukan tindakan tersebut, justru petugas negara sendiri yang melakukannya.

Maka, saya pun kembali terngiang dengan usul salah satu adikku di SemburatJingga, barangkali sudah waktunya kita memasang spanduk dalam menyambut Ramadhan ini dengan bunyi yang berbeda, " Marhaban Yaa Ramadhan, Hormatilah Orang Yang Tidak Berpuasa !" ANDRETHERIQA 060908

26 komentar:

Anonim mengatakan...

Sblm ramadhan Mnjlang,
Sblm Pnt Tobat Trtutup.
'MINAL AIDZIN WALFAIDZIN'.
Mhn Mf Lhr&Btn.

95300418
--Anggie

Anonim mengatakan...

Selamat menunaikan ibadah puasa semoga mendapatkan pahala di bulan suci Ramadhan ini.

Teddy - WBC Supermal Karawaci

Anonim mengatakan...

Ahlan Wa Sahlan Wa Marhaban Yaa Ramadhan.

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1429H/2008.

Mohon Maaf Lahir & Bathin.

Budhi & Kel.
02195680253

Anonim mengatakan...

Ramadhan Great SaLE!
Jgn Lwtkan:
ObraL pahala besar2an,
disKon dosa s/d 99% + door prize "LailatuLQadr".
Hanya 30hari saja!

Selamat 'berbelanja'!
Maaf lahir batin.

Hurul
02193184081

Anonim mengatakan...

Sawangsulna bilih aya kalepatan nyungkeun dihapunteun lahir sarang bathin.

M. Noer

Anonim mengatakan...

Sy dan keluarga, sama2. Jelang bulan penuh ampunan dan berkah, mhn maaf lahir bathin.
Terimakasih, pak Andre.

Kompol Haru Polres Tigaraksa
02132143789

Anonim mengatakan...

Kaga disangke-sangke ye nyak, babe, mpok, encang, encing, sodare2.., ramadhan dateng lagi ?? waktu makin cepet larinye, makin cepet juga kaya umur kite nambahnye.

marhaban ya ramadhan
kalo ade waktu kite taraweh bersame ye ?

AAN SEKELUARGA MENGUCAPKAN SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA, MOHON MAAF LHR&BTN.

02191707687

Anonim mengatakan...

Sblm pintu taubat t'ttp, sbkm ramadhan dtg, kami m'htrkan mhn maaf lhr btn. Smg ibadah syaum kt mdpt ridho dr Allah SWT. Amien.

Wass,
Naya dan Keluarga
0817138154

Anonim mengatakan...

S'Ribu Pnghps Dosa Tak'Kn Bs Digntkn Dgn Rs Mf Yg Tulus Trmsk Milyaran Fulus, Br RAMADHAN S'Mkn Mulus, MINAL AIDZIN WALFAIDZIN. Mhn Mf Lhr&Btn.

02195300418
Anggie

Anonim mengatakan...

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa untuk BANG HAJI ANDRE THARIQA.

Dari TB Yakub/Wiro

--02193648564

Anonim mengatakan...

Andai semua HARTA adlh RACUN, maka ZAKAT-lah penawarnya, jika seluruh UMUR adalah DOSA, maka TOBAT & TAQWA-lah obatnya. Jikalau seluruh BULAN adalah NODA, maka RAMADHAN-lah PEMUTIHnya.
MARHABAN YA RAMADHAN.
MOHON MAAF LAHIR BATHIN, Bang.
(ari & kel).

--02194442229

Anonim mengatakan...

Iya ya bang, saya juga minta maaf yang sebesar-besarnya. Selamat menunaikan ibadah puasa. Salam buat junior.

(H. Aep Syafuddin + Kel)

--02198691679

Anonim mengatakan...

Maaf lahir-batin ya pak.
From deasy & keluarga.

--02199525000

Anonim mengatakan...

Yth. Pak Andre, kita sambut ramadhan ini dng suci kan hati bersihkan jiwa, mohon maaf lahir & bhatin.

(Gunawan, WBC)

--02192347632

Anonim mengatakan...

Ad buaya bli plz g krasa dh mo puasa, ad hiu mkn pepaya mav'n aq y, ad udang mendem d'kue jgn ampe ad dendam ye !!

(H. Yusuf Syahrir & Kel)

--0818153763

Anonim mengatakan...

Bos, rubiyanto & keluarga, lohon maaf lahir & batin.

--02171512480

Anonim mengatakan...

Sahur...sahur....sahut

(Claudia Christie)

---+6285227553559

Anonim mengatakan...

Jika menahan hanya Ramadhan, abaikan iman belasan bulan.
Azab Tuhan dinanti jangan,
mari bertobat dan bermaafan.
(dr. Yandra Doni)

---

Anonim mengatakan...

Mohon maaf lahir dan bathin, Bang.
Semoga kita selalu mendapatkan berkah & rahmat serta selalu dalam lindunganNya. Amin.

--Camat Slamet Budi

Anonim mengatakan...

Marhaban yaa ramadhan
maafkan atas segala alfa & khilaf yg nyata & trsembunyi
Maaf dari kata yg terucap yg melukai hati, ghibah yg tak trasa, mata yg tak terjaga, hati yg hasud, iri & dengki, pikiran yg kotor & su'udzon
tangan yg tak bisa memberi
kaki yg salah melangkah, semuanya terangkai dalam satu permohonan maaf lahir & bathin, abangku.

(QP & Kel)

---+6281513982636

Anonim mengatakan...

Tatkala Ramadhan dtg, malaikat Jibril berdo'a ya Allah jgn lah diterima puasa umat Muhammad apabila belum meminta maaf pd kedua org tua, suami-istri, tetangga dan teman2 nya kemudian Nabi Muhammad mengaminkan 3x, krn nya pd kesempatan ini ingin meminta maaf atas salah dan khilaf.

Marhaban ya ramadhan
(roni&kel)

Anonim mengatakan...

Terimakasih, Pak Andre.

Selamat melaksanakan ibadah puasa ramadhan 1429 H.

(H. Ratu Atut Ch, SE, Gubernur Banten)

--+62811124xxx

Anonim mengatakan...

assalm.alhmdulillah qt dipertemukn dng ramadhn lagi,smoga qta menjadi suci di penghujung bulan,dan dipertemukn dng ramadhn berikutnya.ABDUL LATIEF

--+62852166566XX

Anonim mengatakan...

Jika harta adalah RACUN, SHODAQOHLAH PENAWARNYA.
Jika umur membuahkan DOSA, maka ISTIGHFAR & TAUBATLAH OBATNYA.
Jika seluruh bulan penuh dengan NODA, maka RAOMADHANLAH PEMUTIHNYA. Mari kita sambut Bulan ROMADHAN dengan hati yg bersih & ikhlas. Semoga kita dapat hadir di BULAN ROMADHAN YG MULIA INI. A.n Keluarga MOHON DIBUKAKAN PINTU MAAF.
(tha' n moza n kel)

--+628568124xxx

Anonim mengatakan...

nGARAng aja sampeyan. hormati yg berpuasa kalee. atau mungkin sampeyan tidak pernah tergoda oleh orang yang berpuasa? hehe

Anonim mengatakan...

wow........................ kebalik